Haba AKN | Meulaboh | Komandan Resor Militer 012 Teuku Umar yang diwakili oleh Kasiter Letkol Adhe Haisen mengisi kuliah umum pada acara Perkenalan Kehidupan Kampus Masiswa Baru (PKK-MB) bagi mahasiwa Akademi Komunitas Negeri (AKN) Aceh Barat, Kamis (5-9-2019). Adhe Haisen di hadapan 85 mahasiswa baru menjelaskan materi berupa wawasan kebangsaan. Wawasan kebangsaan menurutnya sangat penting diketahui dan dikuasi oleh mahasiswa karena hal ini akan mewujudkan persatuan dan kesatuan antarsesama.
“Hasil survei nilai-nilai kebangsaan yang dilakukan oleh BPS pada 24 Juli 2018 menunjukkan angka yang sangat memprihatinkan mengenai nasionalisme, idealisme, dan patriotisme pada kalangan mahasiswa. Dari 100 orang yang diteliti terdapat 18 orang yang tidak tahu judul lagu kebangsaan dan 24 orang tidak hapal sila-sila Pancasila,” kata Adhe Haisen.
Adhe Haisen juga menekankan kepada mahasiswa baru di AKN Aceh Barat tersebut bahwa Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) keutuhannya harus dijaga tidak dapat diganggu gugat dan harus terus dipertahankan.
“NKRI ini sudah final dan sebagai perekat bangsa yang harus tetap ditegakkan karena lahir dari perjuangan dengan pengorbanan jiwa dan raga para pejuang bangsa,” tambah Adhe Haisen.
Perjuangan yang harus dilakukan oleh mahasiswa pada saat ini bukanlan bertempur di medan perang melainkan bagaimana menunjukkan kedisiplinan, keahlian, menghormati dosen karena hal itu menuru Adhe Haisen merupakan proses yang harus dilalui.
“Adik-adik mahasiswa saya harapkan ke kampus bukan mencarai ijazah dan title akan tetapi, tunjukkan bagaimana skill dan keterampilan yang diperoleh ketika lulus dari kampu. Banyak saat ini sarjana dan magister bekerja tidak sesuai dengan keterampilan dan disiplin ilmu yang diperoleh di kampus,” tutup Adhe Haisen.
Hadir dalam kuliah umum tersebut Direktur AKN Aceh Barat, Ir. Dailami, M.T., Wakil Direktur AKN Aceh Barat, Ir. Sariyusda, M.T., seluruh keua program studi, dosen, staf, dan pegawai AKN Aceh Barat.
Rekomendasi Liquid saltnic terbaik 2023
