Haba AKN | Akademi Komunitas Negeri (AKN) Aceh Barat membahas kerja sama pelatihan teknik instruksional (Pekerti) dengan Lembaga Pengembangan Pendidikan dan Penjaminan Mutu (LP3M) Universitas Syiah Kuala, Banda Aceh (20-2-2020). Dalam pertemuan yang berlangsung di ruang rapat LP3M Unsyiah, AKN Aceh Barat meminta kesediaan dari LP3M Unsyiah sebagai penyelenggara Pekerti untuk dosen AKN Aceh Barat dan peserta dari perguruan tinggi lainnya.
Ketua PIJAR LP3M Unsyiah, Dr. Andi Ulfa Tenri Pada, S.Pd. M.Pd. menyambut baik permintaan AKN Aceh Barat untuk melaksanakan Pekerti. Menurutnya, Pekerti memiliki nilai tambah bagi dosen yang mengikuti sertifikasi dosen. Selanjutnya, setelah lulus Pekerti barulah dilanjutkan dengan pelatihan Applied Approach (AA).
“Alhamdulillah, Unsyiah memiliki lisensi untuk menjalankan kedua pelatihan tersebut. Pekerti ini disesuaikan dengan ketentuan Belmawa, yakni untuk Pekerti durasi 180 JP sedangkan AA 120 JP. Jika ketentuan ini tidak diikuti, kita khawatir sertifikat pekerti tidak diakui ketika mengikuti sertifikasi dosen.
Dari LP3M Unsyiah hadir Dr. Andi Ulfa Tenri Pada, S.Pd. M.Pd, Dr. Fakhrurrazi, SE., M.M, dan
Dra. Asiah, M.P. Sementara dari AKN Aceh Barat mengutuskan dua delegasi yakni Rahmad Nuthihar, S.Pd., M.Pd. selaku Pejabat Pengelola Dokumentasi dan Informasi dan Jagodang Harahap, S.Pd. Sekretaris Pusat Penelitian dan Pengabdian Masyarakat dan Penjaminan Mutu. Pertemuan berlangsung dari pukul 10.00 WIB dan berakhir 11.30 WIB.
Rekomendasi Liquid saltnic terbaik 2023
